Paskah Peduli Lingkungan
09 May 2018
SMA Sedes Sapientiae Bedono mengadakan acara “ Paskah Peduli Lingkungan “ pada akhir April 2018 di Aula SMA. Acara ini dilaksanakan dengan tujuan untuk merayakan hari paskah, hari kartini, dan hari bumi, serta untuk melaksanakan simbolisasi pelepasan untuk kelas XII (angkatan XXVII).
Acara ini dimulai dengan doa pembuka yang dilakukan di lapangan. Setelah doa, siswa – siswi SMA Sedes mulai diarahkan menuju aula lokasi acara. Acara dibuka oleh dua orang MC, yaitu Gamaliel Prominent, dan Alexandra Judith Althea.
Setelah mendengar kata sambutan dari bidang kesiswaan dan kepala sekolah, acara pertama adalah pelepasan siswa kelas XII. Dalam acara ini siswa – siswi kelas XII pertama – tama menampilkan sebuah pensi berupa flashmop yang sudah dipersiapkan. Siswa – siswi kelas XII pun menyampaikan apresiasinya kepada panitia.
Setelah itu dilanjutkan dengan penyampaian kesan dan pesan dari perwakilan kelas X dan XI. Mereka menyampaikan terima kasih kepada siswa kelas XII atas segala hal yang telah diberikan. Perwakilan siswa kelas X dan XI ini berharap agar angkatan XXVII akan selalu ingat adek angkatan dan sukses. Kegiatan ini diakhiri dengan simbolisasi pelepasan angkatan XXVII.
Setelah beristirahat dan menikmati snack yang disediakan sekolah, siswa-siswi kelas X dan XI kembali melanjutkan acara. Dalam acara ini terdapat empat lomba, yaitu lomba chain storytelling, lomba lukisan cangkang telur, lomba mencari telur, dan ajang miss nature, yang dimeriahkan juga oleh tampilan tari tradisional.
Lomba chain story telling diikuti oleh 16 peserta dari delapan kelas. Masing-masing peserta diharuskan untuk melanjutkan cerita yang disediakan oleh juri maupun peserta sebelumnya. Melewati babak penyisihan pertama, hanya tiga kelas yang masih bertahan, untuk memperjuangkan gelar juara, dan setelah semifinal, hanya tiga yang masih bertahan.
Lomba lukisan cangkang telur diikuti oleh 24 peserta dari delapan kelas. Masing-masing peserta akan membuat lukisan dari cangkang telur. Sistemnya, mereka hanya dapat membuat lukisan pada saat lagu Indonesia atau Jepang diputarkan, sedangkan saat lagu lain diputarkan, mereka harus menari.
Ajang miss nature diikuti oleh satu peserta dari tiap kelas yang akan tampil dengan busana yang mengandung unsur kartini, lingkungan, dan paskah. Setelah itu para kontestan akan diberi pertanyaan yang harus dijawab, dan juga perlu berpidato mengenai lingkungan.
Lomba mencari telur diikuti oleh seluruh siswa yang dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Setiap kelompok harus menemukan empat buah telur yang sudah disebarkan panitia dalam jangka waktu yang ditentukan.
Setelah rangkaian lomba dilaksanakan, maka diperoleh para pemenang lomba, yaitu Nathaniel Justin, dan Adinata Tan ( XI alam ) sebagai juara chain story telling, Yosephina Diva ( X.4 ) sebagai juara ajang Miss Nature. B Magda, Ragina Lanny, dan Petronela Alexa ( XI alam ) sebagai juara lukisan cangkang telur, serta Yosephine Maria ( XI Sos 3 ). Sedangkan Hillarius Dwi ( X.2 ), Steven Vieri ( X.1 ), Theresa Kristalis ( X.3 ), dan Matilda Amalia ( XI Sos 2 ) sebagai juara mencari telur.
Pada pukul 13.15 WIB acara “ Paskah Peduli Lingkungan “ pun diakhiri dengan doa penutup yang dipimpin oleh panitia. Setelah itu para siswa diperkenankan untuk meninggalkan lingkungan sekolah.
Penulis : Stefen Dustin H ( X.3 )